Beberapa faktor untuk mendefinisikan tentang Pekerjaan
Sosial :
- Di dalam setiap situasi pertolongan, pekerja sosial berkepentingan untuk memberikan fasilitas agar terjadi perubahan yang direncanakan.
- Pekerja
sosial berusaha membantu orang atau institusi sosial (keluarga, kelompok,
organisasi dan komuniti) memperbaiki dan menangani keberfungsian sosial.
- Konsep-konsep teori sistem dipergunakan oleh pekerja sosial untuk membantu orang agar dapat berinteraksi secara lebih efektif dengan lingkungan sosialnya.
- Di dalam membantu orang mecapai tujuan dan memperbaiki fungsi sosialnya, maka pekerja sosial harus mampu memberikan bantuan guna memperoleh sumber-sumber yang dibutuhkan.
Definisi Pekerjaan Sosial menurut pendapat para ahli dalam
bidang Pekerjaan Sosial :
- Max
Siporin
Max Siporin di dalam bukunya yang berjudul Introduction to Social Work Practice, mendefinisikan pekerjaan sosial sebagai berikut : “Social work is defined as a social institutional method of helping people to prevent and resolve their social problems, to restore and enhance their social functioning” (Siporin, 1975: 3). Pekerjaan sosial didefinisikan sebagai suatu metode institusi sosial untuk membantu orang mencegah dan memecahkan masalah mereka serta untuk memperbaiki dan meningkatkan keberfungsian sosial mereka. - Allen
Pincus dan Anne Minahan
Allen Pincus dan Anne Minahan di dalam bukunya yang berjudul Social Work Practice : Model and Method, mendefinisikan pekerjaan sosial sebagai berikut : “Social work is concerned with the interactions between people and their social environment which affect the ability of people to accomplish their life task, alleviate distress, and realize their aspirations and values” (Pincus dan Minahan, 1973: 9). Pekerjaan sosial berkepentingan dengan permasalahan interaksi antara orang dengan lingkungan sosialnya, sehingga mereka mampu melasanakan tugas-tugas kehidupan, mengurangi ketegangan, mewujudkan aspirasi dan nilai-nilai mereka. - Walter
A, Friedlander dan Robert Z. Apte
Walter A, Friedlander dan Robert Z. Apte di dalam bukunya yang berjudul A Concepts and Methods of Social Work, mendefinisikan pekerjaan sosial sebagai berikut : “Social work is a professional service, based on scientific knowledge and skill in human relations, which help individuals, groups, or communities obtain social or personal satisfaction and independence”. (Friedlander dan Apte, 1980: 4). Pekerjaan sosial merupakan suatu pelayanan profesional, yang prakteknya didasaran kepada pengetahuan dan ketrampilan ilmiah tentang relasi manusia, sehingga dapat membantu individu, kelompok, dan masyarakat mencapai kepuasan pribadi dan sosial serta kebebasan. - Charles
Zastrow
Charles Zastrow di dalam bukunya yang berjudul Introduction to Social Welfare, Institutions: Sosial Problems, Services, and Current Issues, mendefinisikan pekerjaan sosial sebagai berikut : “Social work is the professional activity of helping individuals, groups, or communities to enhance or restore their capacity for social functioning and to create societal conditions favorable to their goals” (Zastrow, 1982: 12). Pekerjaan sosial merupakan kegiatan profesional untuk membantu individu-individu, kelompok-kelompok dan masyarakat guna meningkatkan atau memperbaiki kemampuan mereka dalam berfungsi sosial serta menciptakan kondisi masyarakat yang memungkinkan mereka mencapai tujuan. - Leonora
Serafica-de Guzman
Leonora Serafica-de Guzman di dalam bukunya yang berjudul Fundamentas of Social Work, mendefinisikan pekerjaan sosial sebagai berikut : “Social work is the profession which is primaly concerned with organized social service activity aimed to facilitate and strengthen basic relationship in the mutual adjusment between individual, and their social environment for the good of the individual and society, by the use of social work method” (Leonora Serafica-de Guzman, 1983: 3). Pekerjaan sosial adalah profesi yang bidang utamanya berkecimpung dalam kegiatan pelayanan sosial yang terorganisasi, dimana tujuannya untuk memfasilitasi dan memperkuat relasi dalam penyesuaian diri secara timbal balik dan saling menguntungkan antar individu dengan lingkungan sosialnya, melalui penggunaan metode-metode pekerjaan sosial, sehingga individu maupun masyarakat dapat menjadi baik. - Rex A.
Skidmore dan Milton G. Thackeray
Rex A. Skidmore dan Milton G. Thackeray di dalam bukunya yang berjudul Introduction to Social Work, mendefinisikan pekerjaan sosial sebagai berikut : “Social work seeks to enhance the social functioning of individuals, singly and in groups, by activities focused upon their social relationship which constitute the interaction between man his environment”(Skidmore dan Thackeray, 1982: 7). Pekerjaan sosial bertujuan untuk meningkatkan keberfungsian sosial individu-individu, baik secara individual maupun kelompok, dimana kegiatannya difokuskan pada relasi sosial mereka, khususnya interaksi manusia dengan lingkungannya.
Kesimpulan Pekerjaan Sosial :
- Pekejaan
sosial merupakan kegiatan profesional.
Kegiatan tersebut berlandaskan kepada ilmu pengetahuan, ketrampilan, dan nilai-nilai ilmiah. Kegiatan ilmiah dan dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. - Pekerjaan
sosial adalah kegiatan pertolongan.
Orientasi pertolongan pekerjaan sosial dipusatkan kepada kepentingan orang-orang yang ditolong (klien), untuk kepentingan pemecahan masalah klien bukan kepentingan pekerja sosial.
Pekerja sosial selalu bekerja sama dengan klien, dan menuntut adanya partisipasi aktif dari kliennya (perencanaan, pelaksanaan, pengevaluasian). - Klien
yang dibantu pekerja sosial adalah baik individu maupun kolektivitas
(keluarga,klompok,organisasi dan masyarakat) yang tidak dapat berinteraksi
dengan lingkungannya, sehingga tidak mampu berfungsi sosial.
Menggunakan berbagai metode casework, social group work, community development, community organization, serta metode bantu. - Intervensi
pekerjaan sosial diarahkan kepada klien dengan lingkungan sosialnya.
Sumber : Heru Sukoco,Dwi. 1991. Profesi
Pekerjaan sosisal dan Proses Pertolongnnya. Bandung: Koperasi mahasiswa
STKS Bandung.
0 comments:
Post a Comment